Network
/photo/2024/06/30/359965521.jpg)
GARUT60DETIK, Leuwigoong - Pemerintah Kabupaten Garut mengambil tindakan tegas dengan menyegel dan menghentikan proyek pembangunan tower telekomunikasi ilegal di Kampung Empel, RT.02 RW.11 Desa Margacinta, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Langkah ini mendapatkan apresiasi tinggi dari warga setempat yang merasa keadilan akhirnya ditegakkan.
Proyek tower yang tidak berizin ini sebelumnya menimbulkan keresahan di kalangan warga karena dianggap melanggar aturan dan berpotensi mengganggu ketertiban umum. Tindakan tegas Pemkab Garut dalam menyegel proyek tersebut menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menegakkan hukum dan menjaga ketertiban.
Baca Juga: Pertimbangkan Saat Anda Membeli Kendaraan Mobil Baru Atau Bekas, Dengan Melalui Kredit.
Seorang warga Kampung Empel, menyatakan rasa lega dan terima kasihnya kepada Pemkab Garut. "Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pemkab Garut atas tindakan tegas ini. Keberadaan tower yang tidak berizin sangat meresahkan kami. Sekarang kami bisa merasa lebih tenang," ujarnya.
Penjabat (Pj) Bupati Garut hadir langsung dalam proses penyegelan, menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah untuk tidak mentolerir pelanggaran hukum. Kehadiran Pj Bupati menjadi simbol bahwa pemerintah daerah siap bertindak tegas demi kepentingan masyarakat. Pj Bupati menegaskan bahwa setiap langkah yang diambil oleh Pemkab Garut harus sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, guna memastikan transparansi dan keadilan.
Baca Juga: Memahami Ransomware! Ancaman Digital yang Harus Diketahui Semua Orang
Dalam pernyataannya, Pj Bupati mengingatkan pentingnya mematuhi peraturan yang ada, khususnya dalam pembangunan infrastruktur yang berdampak luas bagi masyarakat. Ia juga mengimbau semua pihak untuk selalu berkonsultasi dengan pemerintah sebelum memulai proyek apapun, untuk menghindari konflik dan masalah hukum.
Warga Kampung Empel memberikan apresiasi tinggi atas tindakan tegas Pemkab Garut. Mereka merasa tindakan ini tidak hanya mengembalikan ketertiban, tetapi juga melindungi kepentingan dan keselamatan mereka. Warga berharap langkah serupa akan terus dilakukan untuk memastikan setiap pembangunan di wilayah mereka selalu mematuhi peraturan yang berlaku.
