Panwascam dan PPK Pangatikan! Dinasti Kecil Jabatan Ibu dan Anak di Kritik Zamzam Jomantara

GARUT60DETIK, Pangatikan - Kontroversi mewarnai persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, setelah dua posisi strategis dipegang oleh ibu dan anak. Hal ini memicu kekhawatiran dari tokoh masyarakat pangatikan, Zamzam Jomantara, terkait potensi gangguan proses Pilkada.

Saat ini, di Kecamatan Pangatikan, seorang ibu menjabat sebagai Komisioner Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), sementara anaknya memegang posisi Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Meski secara aturan tidak ada yang dilanggar, Zamzam mempertanyakan etika penunjukan tersebut.

Baca Juga: Riskan! Ibu dan Anak di Posisi Strategis Panwascam dan PPK di Pangatikan, Bagaimana Pengawasan Pemilu?

"Secara aturan memang dibenarkan, tetapi secara etis perlu dipertanyakan. Kekhawatiran terbesar adalah apabila terjadi pelanggaran Pilkada, Panwascam Pangatikan akan sulit mengambil tindakan karena ketua PPK adalah anak dari Komisioner Panwascam tersebut," ujar Zamzam dalam wawancaranya.

Ia menambahkan, konflik kepentingan semacam ini bisa menghambat jalannya Pilkada yang jujur dan adil.

"Bagaimana Panwascam bisa objektif jika harus menindak pelanggaran yang mungkin dilakukan oleh Ketua PPK, yang notabene adalah anaknya sendiri? Ini akan menjadi dilema besar bagi mereka." Ungkap Zamzam.

Baca Juga: Drama Pilkada Garut 2024: Ilustrasi Koalisi Partai Ungkap Pertarungan Sengit

Bawaslu Garut dan KPU Garut juga dipertanyakan oleh Zamzam dalam hal penempatan jabatan strategis di Kecamatan Pangatikan. "Bawaslu dan KPU harus lebih selektif dan mempertimbangkan aspek etika serta potensi konflik kepentingan dalam penempatan jabatan. Jangan sampai kepercayaan publik terhadap proses Pilkada terganggu."

Masyarakat Kecamatan Pangatikan berharap Bawaslu dan KPU Garut segera mengambil langkah untuk memastikan bahwa proses Pilkada dapat berjalan lancar dan tanpa konflik kepentingan. Beberapa pihak bahkan menyerukan agar posisi strategis tersebut dievaluasi ulang demi menjaga integritas dan kredibilitas Pilkada di Kecamatan Pangatikan.