Bawaslu Kabupaten Garut Tingkatkan Pengawasan dalam Pemutakhiran Data Pemilih 2024

- 27 Juni 2024, 01:42 WIB
Bawaslu Kabupaten Garut memobilisasi Patroli Pengawasan
Bawaslu Kabupaten Garut memobilisasi Patroli Pengawasan /

GARUT60DETIK - Menjelang pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati tahun 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Garut telah memobilisasi Patroli Pengawasan untuk mengawal hak pilih. Kegiatan patroli ini akan terus berlangsung selama tahapan Pemutakhiran Daftar Pemilih (Mutarlih) dan mengikutsertakan seluruh jajaran Bawaslu di tingkat adhoc.

Upaya pengawasan ini secara resmi dimulai dengan Apel Siaga dan pembukaan Posko Aduan Kawal Hak Pilih di Kantor Bawaslu Kabupaten Garut, Jalan Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, pada hari Senin.

Baca Juga: Berikut Daftar Universitas Yang Membuka Kelas Karyawan, Beserta Biaya Kuliah Yang Harus Dipersiapkan.

Lamlam Masropah, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kabupaten Garut, menyampaikan bahwa posko tersebut merupakan titik laporan bagi masyarakat Garut yang menemukan dugaan pelanggaran selama proses Coklit dan Mutarlih. Menurut Lamlam, berdasarkan analisis kerawanan yang telah dilakukan, beberapa isu penting memerlukan pengawasan ketat, termasuk:

  • Petugas Pantarlih yang tidak melakukan kunjungan langsung kepada pemilih.
  • Penggunaan teknologi informasi untuk Coklit tanpa kunjungan langsung terlebih dahulu oleh Pantarlih.
  • Delegasi tugas Coklit kepada pihak lain oleh Pantarlih.
  • Kegagalan Pantarlih dalam melaksanakan Coklit tepat waktu.
  • Kesalahan Pantarlih dalam mencoret atau tidak mencoret pemilih yang tidak memenuhi syarat.
  • Pantarlih yang tidak membawa perlengkapan yang diperlukan selama Coklit.
  • Kegagalan Pantarlih dalam memasang stiker Coklit untuk setiap kepala keluarga pasca-Coklit.
  • Kurangnya tindak lanjut dari Pantarlih atas masukan atau saran dari masyarakat dan pengawas pemilu.

Baca Juga: Apa Itu Kelas Karyawan? Panduan Lengkap dan Lama Kuliahnya

Selain itu, Lamlam juga menyoroti kerawanan lain termasuk akurasi data pemilih, dengan masalah khusus yang dihadapi dalam mengakses pemilih secara langsung, seperti perantau dan pemilih di wilayah rawan. Isu-isu administrasi kependudukan juga sering mempengaruhi status pemilih dalam daftar pemilih.

Proses pencocokan dan penelitian data pemilih, yang akan berlangsung selama satu bulan mulai akhir Juni, merupakan langkah krusial dalam memastikan bahwa hak pilih warga Kabupaten Garut terjaga. Bawaslu Kabupaten Garut telah menugaskan tim di tingkat adhoc untuk melakukan pengawasan melekat (Waskat) agar semua prosedur dan mekanisme Coklit terlaksana sesuai dengan undang-undang.

Baca Juga: Kelebihan Kelas Karyawan Perkuliahan Dan Beberapa Perguruan Tinggi Di Indonesia Yang Membuka Kelas Karyawan

Mengingat pentingnya proses ini, Bawaslu juga telah mempersiapkan pengawas pemilu di tingkat kecamatan dan desa untuk mengawasi proses Coklit secara serius demi menjaga integritas pemilihan. Lamlam mengajak masyarakat Garut untuk aktif berpartisipasi dalam mengawal proses pemutakhiran data pemilih ini. Dengan pengawasan yang efektif dan partisipasi masyarakat yang luas, diharapkan penyelenggaraan pemilu di Kabupaten Garut dapat berlangsung dengan integritas, berkualitas tinggi, dan akuntabel.

Halaman:

Editor: Uus usman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah