GARUT60DETIK - Menjelang Hari Raya Idul Adha, banyak umat Islam yang mulai mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah kurban. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah orang yang berkurban diperbolehkan untuk memakan daging kurbannya sendiri. Berikut penjelasan lengkap mengenai hal tersebut.
Hukum Memakan Daging Kurban
Dalam syariat Islam, ibadah kurban memiliki aturan yang jelas. Berdasarkan pandangan mayoritas ulama, orang yang berkurban diperbolehkan memakan sebagian dari daging kurbannya sendiri. Bahkan, hal ini dianjurkan sebagai bentuk syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.
Baca Juga: Ribuan Bobotoh Siap Sambut Persib, Simak Pengalihan Arus Lalu Lintas di Bandung
Pembagian Daging Kurban
Secara umum, daging kurban dibagi menjadi tiga bagian:
- Sepertiga untuk Orang yang Berkurban: Bagian ini diperuntukkan bagi orang yang berkurban dan keluarganya. Mereka dianjurkan untuk menikmati daging kurban sebagai bentuk syukur.
- Sepertiga untuk Tetangga dan Sahabat: Bagian ini diberikan kepada kerabat, tetangga, dan sahabat sebagai bentuk berbagi kebahagiaan.
- Sepertiga untuk Kaum Dhuafa: Bagian ini diberikan kepada fakir miskin dan mereka yang membutuhkan agar semua lapisan masyarakat dapat merasakan kebahagiaan Idul Adha.
Baca Juga: Rudy Gunawan Sentil Pemkab Garut: Pajak Kendaraan Dinas Wajib Dibayar!
Pendapat Ulama tentang Memakan Daging Kurban
Pendapat tentang memakan daging kurban didukung oleh berbagai ulama, di antaranya:
- Mazhab Hanafi: Orang yang berkurban dianjurkan untuk memakan sepertiga dari daging kurbannya.
- Mazhab Maliki: Disunahkan bagi orang yang berkurban untuk memakan sebagian dari daging kurban.
- Mazhab Syafi'i dan Hanbali: Dianjurkan untuk memakan sepertiga dari daging kurban, membagikan sepertiga kepada tetangga, dan sepertiga kepada fakir miskin.
Manfaat Berbagi Daging Kurban
Berbagi daging kurban memiliki banyak manfaat, di antaranya:
- Mempererat Silaturahmi: Dengan berbagi daging kurban, hubungan antara kerabat, tetangga, dan sahabat menjadi lebih erat.
- Meningkatkan Solidaritas Sosial: Memberikan daging kurban kepada fakir miskin membantu meringankan beban mereka dan menunjukkan kepedulian terhadap sesama.
- Mewujudkan Keadilan Sosial: Pembagian daging kurban secara merata membantu menciptakan keadilan sosial di masyarakat.
Tata Cara Membagi Daging Kurban
Untuk memastikan pembagian daging kurban dilakukan dengan benar, berikut beberapa tips: