Network
GARUT60DETIK - Acara penyembelihan kurban menurut Islam adalah ibadah yang dianjurkan bagi setiap orang Islam yang baligh dan berakal. Waktu penyembelihan kurban adalah mulai dari selesai salat Idul Adha pada 10 Zulhijah, atau 1 Zulhijah, hingga sebelum matahari terbenam pada 13 Zulhijah.
Perlu juga diperhatikan untuk Tata cara penyembelihan kurbanpun sesuai syariat Islam sebagai berikut :
- Hewan dihadapkan ke arah kiblat.
- Menyebut asma Allah, seperti "Bismillahi Allaahu Akbar" atau "Bismillaahir Rahmaanir Rahiim"
- Melakukan satu kali gerakan penyayatan tanpa mengangkat pisau dari leher.
- Melakukan penyembelihan dengan cepat.
- Menggantung kaki belakang hewan setelah disembelih.
- Mengikat saluran makanan dan dubur hewan
- Memeriksa penampang sayatan untuk memastikan semua saluran telah terpotong dengan baik dan benar.
- Memastikan tidak ada sumbatan pada pembuluh darah agar darah dapat mengalir dengan lancar dan tuntas.
- Segera melakukan koreksi jika ditemukan saluran yang belum terpotong sempurna atau terjadi sumbatan pada pembuluh darah besar.
Selain tata cara, ada juga syarat-syarat orang yang ingin berkurban, yaitu: Beragama Islam, Merdeka atau bukan budak, Mukallaf (orang yang sudah dibebankan perintah dan larangan dalam agama), Balig, Mampu atau memiliki kelebihan harta yang cukup untuk membeli hewan kurban.
Jenis hewan yang diperuntukkan untuk berkurban juga berbeda-beda: Kambing atau domba diperuntukkan untuk satu orang. Unta, sapi, dan kerbau diperuntukkan untuk berkurban tujuh orang.
Hal-hal lain yg perlu diperhatikan :
1. Menggunakan alat penyembelihan yang tajam 2. Menghadapkan hewan ke arah kiblat 3. Setelah menghadapkannya ke arah kiblat, kemudian berdoa : 4. Kemudian menyembelih hewan kurban dengan cara memutus tenggorokan dan urat nadi yang ada dileher.
Di Indonesia, perayaan Idul Adha dimulai dengan salat id, kemudian sebagai tradisi yg dilakukan dilanjutkan dengan menyembelih hewan kurban sebagai tradisi yg dilakukan.
