GARUT60DETIK - Tanaman herbal kumis kucing (Orthosiphon aristatus) bukan sekadar tanaman hias. Dengan bentuk bunga unik menyerupai kumis kucing, tanaman ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Asia Tenggara. Kini, berbagai studi ilmiah membuktikan bahwa khasiatnya bukan mitos belaka.
1. Peluruh Batu Ginjal Alami
Salah satu manfaat paling terkenal dari kumis kucing adalah kemampuannya meluruhkan batu ginjal. Senyawa aktif seperti orthosiphonin membantu memecah kristal kalsium oksalat dan asam urat, sehingga batu ginjal bisa keluar melalui urin tanpa prosedur medis invasif.
2. Efek Diuretik & Detoksifikasi
Kumis kucing memiliki efek diuretik kuat, meningkatkan produksi urin dan membantu tubuh membuang racun, natrium, serta kelebihan cairan. Ini menjadikannya pilihan alami untuk mendukung fungsi ginjal dan mencegah infeksi saluran kemih.
Baca Juga: Kombinasi Dahsyat: Naga Pisang, Segar Plus Manfaat!
Baca Juga: Jangan Remehkan Takokak! Buah Sehat yang Kaya Manfaat
Baca Juga: Rahasia Kesehatan di Balik Akar Pepaya: Jangan Dibuang!
3. Menurunkan Tekanan Darah
Kandungan rosmarinic acid dalam kumis kucing terbukti membantu menurunkan tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah dan menghambat enzim penyempit arteri. Cocok sebagai terapi pendamping bagi penderita hipertensi ringan.
4. Anti-inflamasi & Antibakteri
Sifat antiinflamasi dan antibakteri dari kumis kucing menjadikannya efektif untuk mengatasi rematik, nyeri sendi, dan infeksi saluran kemih. Bahkan, beberapa studi menunjukkan efektivitasnya dalam melawan bakteri penyebab jerawat dan infeksi kulit.
5. Mengontrol Gula Darah
Penelitian menunjukkan bahwa kumis kucing dapat membantu menurunkan kadar gula darah, terutama jika dikombinasikan dengan tanaman herbal lain seperti sambiloto3. Ini menjadikannya pilihan alami untuk penderita pradiabetes atau diabetes tipe 2.